Jakarta - Industri otomotif nasional terus merangsek naik. Dan Thailand kemungkinan akan menyerahkan singasananya sebagai rajanya penjual mobil di ASEAN kepada Indonesia di tahun 2012 ini.
Banjir beberapa bulan lalu di Thailand mau tidak mau membuat hampir semua pabrikan mobil di negeri gajah putih tersebut ketar-ketir. Sampai dengan September, Thailand masih di atas Indonesia, namun itu terus mengalami penurunan, dan terus merosot di bulan Oktober dan November 2011.
Banjir beberapa bulan lalu di Thailand mau tidak mau membuat hampir semua pabrikan mobil di negeri gajah putih tersebut ketar-ketir. Sampai dengan September, Thailand masih di atas Indonesia, namun itu terus mengalami penurunan, dan terus merosot di bulan Oktober dan November 2011.
Laporan perkiraan, jualan mobil di Thailand diperkirakan berada dibawah angka 800 ribu unit. Sementara Indonesia, dalam 11 bulan terakhir ditahun 2011 ini, angkanya sudah menembus jumlah 813.856 unit, perkiraannya sampai menutup tahun bisa menembus angka 870 ribu unit.
Bahkan, Indonesia sudah berambisi untuk menorehkan rekor penjualan sebanyak 1 juta unit di tahun 2013 mendatang. Karenanya, Indonesia sangat berharap menjadi tuan rumah produksi mobil-mobil untuk kawasan ASEAN.
"Kami telah menghubungi banyak perusahaan Jepang, dan telah mengatakan kepada mereka bahwa kami sangat tertarik dalam menerima investasi," ujar Menteri Perdagangan Gita Wirjawan.
Ambisi menjadi raja ASEAN pun mulai terlihat dengan indikasi GM yang sudah berinvestasi, kemudian BMW yang mulai melokalkan produksi sedannya, juga kondisi suku bunga dan krisis Eropa, bakal menjadi faktor penguat ambisi Indonesia menjadi raja ASEAN. Jadi, kita tunggu saja! (mobil.otomotifnet.com)